Wednesday , 6 December 2023

Kemenparekraf edukasi masyarakat untuk menumbuhkan game kearifan lokal


Kami ingin mendorong di Jabar, di Garut ini untuk menumbuhkan minat sub sektor ini, sehingga tumbuhlah game berbasis kreatif lokal, kearifan lokal

Garut (MASGUN) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar kegiatan program Nemu Komunitas (Netas) mengedukasi dan memberikan wawasan kepada masyarakat di Kabupaten Garut, Jawa Barat, untuk menumbuhkan industri game yang berbasis kearifan lokal.

“Kami ingin mendorong di Jabar, di Garut ini untuk menumbuhkan minat sub sektor ini, sehingga tumbuhlah game berbasis kreatif lokal, kearifan lokal,” kata Kepala Biro Komunikasi Kemenparekraf I Gusti Ayu Dewi Hendriyani saat acara program Netas Peningkatan Kualitas SDM pada Sub Sektor Permainan di Cipanas, Garut, Sabtu.

Ia menuturkan Kemenparekraf bersama Komisi X DPR RI sebagai mitra kerja berkolaborasi menggelar kegiatan Netas yang baru pertama kali digelar di Kabupaten Garut terkait program strategis tentang potensi industri permainan.

Kegiatan itu, kata dia, menyampaikan berbagai hal tentang potensi program permainan, sekaligus berdialog dengan masyarakat di daerah terkait program sektor ekonomi kreatif seperti pengembangan permainan, kuliner, fesyen, maupun kriya.

“Kuliner, fesyen, dan kriya, game, ini sudah tumbuh,” katanya.

Ia menyampaikan dalam kegiatan itu menghadirkan narasumber langsung yang sudah mengembangkan industri kreatif berbasis digital yang diharapkan bisa mengedukasi masyarakat agar tidak hanya sebagai konsumsi tapi menjadi kreator.

Kegiatan Netas itu, kata dia, bisa menginspirasi masyarakat, kemudian ke depannya ada aksi, lebih spesifiknya terkait pengembangan permainan di Jawa Barat maupun kabupaten kota lainnya.

“Semua potensi online, game ini sesuai imbauan pemerintah harus berbasis digital, mudah-mudahan banyak pelaku ekonomi kreatif,” katanya.

Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah yang hadir dalam acara itu menyatakan, Kabupaten Garut memiliki banyak kreativitas yang menarik dari sektor ekonomi kreatif kuliner, maupun fesyen.

Masyarakat Garut, kata dia, tidak hanya mengembangkan sektor kreatif yang ada, tapi bisa mengembangkan industri kreatif lainnya yaitu membuat aplikasi permainan daring berbasis kearifan lokal.

“Kenapa ini perlu diangkat karena di game online ini akan bisa menambah penghasilan daripada pelaku ekonomi kreatif atau membuka peluang lapangan pekerjaan,” katanya.

Menurut dia potensi industri kreatif baru itu tentu harus mendapatkan dukungan dari pemerintahan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat agar tertarik untuk mengembangkan industri permainan.

Selain membuka wawasan tentang peluang permainan itu, kata dia, pemerintah juga bisa memberikan bantuan modal bagi pelaku industri kreatif.

“Ada bantuan, pemerintah mendampingi dan ide-ide ini sudah pasti untung,” katanya.

Baca juga: Kemenparekraf sebut nilai pendapatan industri game capai Rp25 triliun

Baca juga: Media berperan penting promosikan gim Indonesia gaet konsumen

Baca juga: IGDX 2023 hadir kuatkan posisi industri gim lokal jangkau global


 

Pewarta: Feri Purnama
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © MASGUN 2023

About Wisnu Styo Nugroho

I'm is an experienced business article and journal writer. I has a knack for presenting relevant and valuable business information through her writing. With a background in economics and extensive work experience in the business industry, Michelle has a deep understanding of current trends and practices in the business world.

Check Also

Menhub paparkan kontribusi Indonesia bagi sektor maritim global

Salah satu kontribusinya yaitu meningkatkan perlindungan lingkungan laut, dengan berpartisipasi aktif dalam berbagai inisiatif proyek …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *